Skip to content
inovatif, Profesional dan Berkepribadian
facebook
youtube
instagram
EnglishIndonesian
Fakultas Isipol Terbaik di Sumut
Helpdesk 081266789027
Email isipol@uma.ac.id
Lokasi Jl. Kolam No. 1 Medan Estate
  • HOME
  • PROFIL
    • Kata Sambutan
    • Sejarah
    • Visi & Misi
    • Mars UMA
    • Pimpinan
    • Logo UMA
    • Struktur Organisasi
    • Lokasi Kampus
    • Denah
      • Denah Gedung Fakultas
      • Denah Kampus
    • Sarana
      • Laboratorium
      • Stadion Olahraga
      • Gelanggang Mahasiswa
      • Bus Kampus
  • PRODI
    • Ilmu Pemerintahan
    • Administrasi Publik
    • Ilmu Komunikasi
  • AKADEMIK
    • Peraturan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Dosen Pembimbing Akademik
    • KURIKULUM
      • SEMESTER I
      • SEMESTER II
      • Semester III
      • SEMESTER IV
      • SEMESTER V
      • SEMESTER VI
      • SEMESTER VII
      • SEMESTER VIII
    • Perkuliahan
      • Jadwal Kuliah
      • Jadwal Praktikum
      • Jadwal UTS
      • Jadwal UAS
      • Jadwal Seminar
      • Jadwal Bayar Uang Kuliah
  • Aktivitas Fakultas
    • Kegiatan Fakultas
    • Prestasi Fakultas
  • ARSIP
    • Formulir
    • Pedoman AOC
    • Pedoman Lainnya
    • Arsip Berita
    • Peraturan Lainnya
    • Tata Tertib
    • Pengumuman
  • Aplikasi Fakultas
    • Akademik
      • Info UMA
    • Administrasi
      • Pembayaran Online
      • Daftar Ulang
  • Link Terkait
    • Media Digital (DIGI)
    • Greenmetric
    • Direktori Mahasiswa S1/S2
    • Pusat Kewirausahaan dan Karir
    • BKM AT-TAQWA UMA
    • Asrama Kampus
    • Pusat Komputer dan Bahasa
    • PDAI
    • Sikuma
    • Wirausaha
    • Prosiding
    • Lipan
    • Repository
    • Jurnal Ilmiah
    • Hak Paten dan Hak Cipta
  • Kerjasama
    • Kerjasama Nasional
    • Kerjasama Internasional

4 Manfaat Saling Memaafkan

Posted on April 20, 2022April 20, 2022 by fisipol
0

Memaafkan seseorang yang sudah berbuat salah memanglah tidak praktis. Mau bagaimana lagi, hati telah terlanjur sakit. Beberapa hal diluar kendali telah terjadi. Beberapa orang enggan memperbaiki.

ketika engkau disakiti sang seorang, butuh berapa usang buat engkau bisa memaafkannya? Satu tahun? dua tahun? Bertahun-tahun? Nyatanya, waktu kita melakukan sebuah kesalahan, memiminta maaf adalah sebuah keharusan saat itu jua. namun ihwal memaafkan adalah suatu hal yang tidak bisa dipaksa, sebab itu perkara hati seorang.
Bahkan terkadang, seseorang akan bertanya di dirinya sendiri ‘buat apa memaafkan?’ sedangkan sakit sudah dirasakan, hal buruk sudah terjadi. untuk apa?

Memaafkan seorang ternyata tidak sekadar berguna buat seseorang yg sudah berbuat salah karena telah pada maafkan. buat si pemaaf, memaafkan pula bermanfaat, lho! Berikut pada antaranya.

Hayati menjadi lebih tenang dan bahagia

ketika kita berhasil memaafkan seseorang, tanpa sadar kita telah mengurangi satu beban pada hati kita. Beban yang bentuknya seperti tak bisa menerima seorang, tidak bisa menerima keadaan, dan lain sebagainya. waktu kita mampu memaafkan seorang, beban itu seolah luruh bersama kata maaf tadi.

menggunakan begitu, hati kita akan merasa tenang sebab tidak ada lagi yg mengganjal menjadi pikiran. Kita akan bisa lebih ringan menjalani kehidupan pada hari berikutnya dan lebih bahagia

Tidak memiliki musuh

Memaafkan seorang sama merupakan dengan kita memberantas musuh. Kenapa harus musuh? karena umumnya ketika kita memiliki perseteruan menggunakan seseorang, orang terdekat di antara kita berdua akan terbelah menjadi 2. yang pertama artinya membelamu menjadi kebenaran, yang ke 2 menyetujuimu telah berbuat salah .
Jadi, ketika kita memiliki persoalan dengan satu orang, kita akan dibenci sang poly orang. dengan kita memaafkan satu orang, kita jua membuka pintu tenang bagi lebih poly orang. Lagian, hidup menggunakan banyak musuh jua tidak terdapat enaknya, bukan?

Belajar memperbaiki diri asal kesalahan orang lain

Kesalahan orang lain tidak melulu hanya bisa sebagai problem. namun, bisa jua kita jadikan menjadi kaca untuk bercermin diri kita sendiri supaya tidak berbuat kesalahan yang sama.

ketika kita sakit hati oleh seorang sebab sebuah hal, maka sebaiknya jangan pernah melakukan hal demikian di orang yg lainnya. Hal ini supaya kita tidak menyakiti hati orang lain, apalagi cara yang sama seperti hati kita disakiti.

Menjadi insan yg lebih bijaksana


dengan memahami kesalahan orang lain kemudian memilih buat memaafkannya, kita juga menjadi belajar lebih bijaksana.

perilaku yang bijaksana akan sangat berguna pada hidupmu ke depannya, sebab akan berpengaruh dalam caramu mengambil keputusan, menentukan kehidupan, dan banyak hal lainnya.

Jadi, itu beliau 4 akibat positif Bila engkau memaafkan orang lain. Pahamilah, tak ada manusia yg sempurna, baik orang lain bahkan dirimu sendiri. Jangan pernah merasa paling sahih serta seakan bisa menghakimi orang lain sesuka hati.

karena di saatnya nanti, tidak menutup kemungkinan juga kita yang berbuat keliru dan dihakimi orang lain.

Berita Terbaru

  • UMA Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru TA 2022/2023
  • Selamat Kepada 13 Mahasiswa Isipol Lulus Beasiswa BI
  • Bulan Ramadhan Fisip UMA Santuni Anak Yatim Bulan Ramadhan Fisip UMA Santuni Anak Yatim
  • UMA Peringati Nuzulul Quran Di Masjid Taqwa Kampus I
  • Dosen Fisip UMA Sosialisasi Diabetes Melitus Pada Masyarakat Labuhan Deli

Kaitan UMA

Peta Lokasi Fisipol UMA

Peta Lokasi Fisipol UMA

KAMPUS I
 Jalan Kolam Nomor 1 Medan Estate / Jalan Gedung PBSI, Medan 20223
(061) 7360168, 7366878, 7364348. Call Canter : 0811 6013 888
 (061) 7368012
univ_medanarea@uma.ac.id
KAMPUS II
 Jalan Sei Serayu Nomor 70 A / Jalan Setia Budi Nomor 79 B, Medan 20112
(061) 8225602, 8201994 HP : 0811 607 259
 (061) 8226331
pasca@uma.ac.id
Copyright© 2022 UNIVERSITAS MEDAN AREA by PDAI
↑
↓